PURWOKERTO, hestek.id – Pemilihan Ketua Umum KONI Banyumas berakhir antiklimaks setelah satu calon, Sutarno mundur saat Musyawarah Organisasi Kabupaten (Musorkab) Komite Olahraga Nasioanal Indonesia (KONI) Banyumas, kemarin.
Tarno menyatakan mundur pada agenda yang digelar di D’Garden Resto, Senin (08/03/2021). Keputusan Tarno memicu banyak pertanyaan. Sebab, sebelumnya, ia terbilang sangat vokal dalam mengkritisi kebijakan panitia penjaringan.
Ia bahkan sempat menuding tim penjaringan melakukan tahapan yang tidak transparan. Ia juga sempat mengaku tak percaya dengan tim tersebut. Pun demikian, Ia mengambil keputusan untuk mundur semata-mata untuk kemaslahatan bersama.
Keputusan ini juga terbilang mendadak. Sebab, sehari sebelumnya, Tarno masih aktif bergerilya dan menemui sejumlah pemegang suara.
“Melihat situasi yang berkembang, demi kondusifitas dan kemaslahatan bersama, saya nyatakan mengundurkan diri dari pencalonan,” ujar Tarno.
Mundurnya Tarno otomatis membuat bursa calon sepi. Bambang Setiawan pun langsung terpilih secara aklamasi sebagai Ketua KONI Banyumas periode 2021-2025.
Musorkab kemarin dihadiri 60 pemegang suara dari total 66 cabang olahraga yang diundang. (anas masruri)